Promosi Wisata, Pemprovsu Berikan Rp3,3 M Untuk Kabupaten/Kota

Home / Berita  / Promosi Wisata, Pemprovsu Berikan Rp3,3 M Untuk Kabupaten/Kota

MEDAN, WOL – Target kunjungan satu juta wisatawan mancanegara (wisman) yang berkunjung ke Sumatera Utara (Sumut) terus dikejar pemerintah provinsi (Pemprov). Sebanyak Rp3,3 miliar bantuan akan kembali digulirkan untuk event yang digelar kabupaten/kota yang ada.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sumut, Elisa Marbun, mengatakan untuk tahun ini bantuan kegiatan promosi wisata yang digelar pemerintah kabupaten/kota akan kembali dilanjutkan. Dari angka itu, maka sebanyak Rp100 juta diberikan dalam bentuk barang/jasa setiap daerah.

“Untuk bantuan tersebut, masih tetap kita berikan untuk membantu, seperti yang kita laksanakan tahun lalu. Tetapi bantuannya tidak dalam bentuk dana, langsung disiapkan kebutuhannya sesuai yang diminta pemkab/pemko sampai Rp100 Juta,” ujar Elisa kepada wartawan, Kamis (25/1).

Bantuan ini lanjut Elisa, pun tergantung kebutuhan masing-masing kabupaten/kota dalam menggelar event lokal sebagai upaya promosi wisata yang ada di daerahnya. Bahkan, anggaran tersebut juga bisa digunakan untuk beberapa event, sesuai dengan batas maksimal hingga Rp100 juta. Namun pihaknya harus memastikan bahwa anggara dimaksud tidak tumpang tindih.

“Tim kita juga akan lakukan monitoring mamastikan bantuan digunakan dengan baik. Makanya sebelum kita berikan bantuannya, pastikan dulu alokasinya untuk apa. Karena itu kita koordinasikan dulu ke Pemkab/pemko,” sebutnya didampingi Sekretaris, Avon Nasution.

Dengan begitu lanjut Elisa, pemerintah kabupaten/kota diharapkan menyusun kegiatan promosi wisatanya dengan jelas dan kreatif. Selain itu, dirinya menekankan pentingnya membangun pariwisata berkelanjutan. Sebab event dimaksud katanya, merupakan satu cara untuk memperkenalkan kekayaan budaya dan lokasi wisata di daerah masing-masing.

“Kuncinya adalah pelayanan kepada pengunjung. Karena apapun itu, kalau sudah bicara pariwisata, maka kita harus siap melayani dan siap menjadi ‘pelayan’,” kata Elisa.

Untuk membangun kultur melayani wisatawan dengan baik lanjut Elisa, bukan hal yang mudah dan membutuhkan keseriusan serta kesabaran. Apalagi dalam dunia wisata, kepuasan dari pengunjung adalah kunci utama. Sehingga bantuan yang diberikan Pemprov kepada kabupaten/kota hanyalah dukungan memotivasi masyarakat agar mendukung pengembangan pariwisata di Sumut.

“Sekarang ini dunia sudah berlomba untuk melayani wisatawan, menyambut ramah sehingga bisa menghadirkan kepuasan. Jadi upaya ini tidak bisa sebentar. Karenanya bagaimana promosi itu gencar dilakukan,” tambahnya.

Untuk peningkatan promosi tersebut pula, Elisa menyampaikan bahwa saat ini Disbudpar Sumut telah menyiapkan souvernir khas yang akan diberikan kepada wisatawan, khususnya pada event besar tertentu. Belasan ribu bahan promosi, mulai dari buku agenda wisata, lefleat, brosur hingga peta wisata yang akan bisa dimanfaatkan sebagai panduan bagi wisatawan.(wol/rdn/data1)

Sumber : http://waspada.co.id/sumut/promosi-wisata-pemprovsu-berikan-rp33-m-untuk-kabupatenkota/